Dari alam dan rasio (kemampuan bernalar atau berpikir manusia) kita dapat mengerti kebenaran Allah melalui dan di dalam Wahyu Umum:
 
1.      Allah itu Pencipta
Dengan melihat alam sekitar, rasio dan hati nurani kita akan membawa kita kepada kesadaran akan adanya Sang Pencipta. Kita akan sadar bahwa dunia ini pasti ada penciptanya. Inilah Wahyu Umum Allah yang dikenal oleh setiap manusia.
 
2.      Allah itu Mahakuasa
Ketika setiap hari kita melihat matahari terbit dan terbenam, melihat gravitasi bumi yang masih sama, melihat seluruh alam ciptaan Tuhan, kita sadar betapa mahakuasanya Allah Sang Pencipta.
 
3.      Allah itu Berotoritas
Bahkan, ketika hari terus berjalan, siang dan malam bergantian datang dan pergi, tidak ada satu manusia pun sanggup melawannya. Tuhan telah menetapkannya demikian dan tidak ada yang sanggup melawannya. Apa yang Allah tetapkan, tidak mungkin gagal ataupun diubah oleh siapa pun. Demikian juga hidup dan matinya setiap makhluk, ada di dalam otoritas Allah, tidak ada yang bisa mengubahnya.
 
4.      Allah yang teratur
Dari urutan waktu, seperti siang dan malam ataupun musim, kita tahu bahwa Allah itu teratur. Malam pasti datang mengikuti siang, demikian sebaliknya. Musim-musim pun berurutan setiap tahunnya. Planet-planet dan bintang-bintang bergeraknya pun sesuai aturan Tuhan yang teratur. Tidak ada yang sebentar cepat, kemudian jadi lambat, atau tiba-tiba diam tidak bergerak. Semua sudah diatur Tuhan demikian teraturnya. Dari sinilah kita tahu Allah kita Allah yang teratur.
 
Kita melihat bagaimana manusia bisa mengenal Allah melalui Wahyu Umum-Nya, yaitu melalui alam semesta ini yang ditangkap oleh rasio dan hati nurani kita.