Kornelius adalah perwira pasukan Romawi. Dia bukan seorang Israel, namun dia seorang yang saleh dan takut kepada Allah Israel. Dia juga tekun berdoa dan rajin memberikan sedekah kepada orang Yahudi.

Suatu hari, Kornelius bermimpi bertemu dengan malaikat Tuhan. Malaikat itu mengatakan bahwa doa dan sedekah Kornelius telah sampai kepada Allah. Malaikat itu kemudian menyuruh Kornelius pergi menjemput Petrus. Setelah Petrus dijemput, Petrus memberitakan Yesus Kristus kepada Kornelius. Roh Kudus pun turun ke atas Kornelius dan seisi rumahnya. Mereka semua sekarang diselamatkan karena beriman dan percaya kepada Yesus Kristus.

Dari cerita Kornelius, kita belajar bahwa keselamatan hanya di dalam Yesus Kristus. Kornelius adalah orang yang baik. Doa dan sedekahnya sudah sampai kepada Allah, tetapi semua ini tidak pernah bisa menyelamatkan Kornelius. Karena itulah, Allah tetap menyuruh Kornelius untuk bertemu Petrus dan mendengarkan Injil tentang Yesus Kristus. Kornelius diselamatkan setelah mereka mendengar Injil yang disampaikan Petrus dan percaya pada pemberitaan Injil itu.

Nah, mungkin selama ini kita sudah rajin berdoa, rajin sekolah minggu, rajin ikut persekutuan, rajin ke gereja, dan rajin memberi atau mengasihi sesama kita, namun apakah kita sudah sungguh-sungguh percaya kepada Tuhan Yesus Kristus? Apakah kita sungguh-sungguh merasa bahwa kita adalah anak yang berdosa sehingga kita memerlukan Tuhan Yesus yang mati menebus dosa kita? Jika belum, marilah kita percaya kepada Yesus Kristus! Alkitab mengatakan, tidak ada yang lain yang bisa menyelamatkan kita, selain dari pengorbanan Yesus Kristus di atas kayu salib.

Kisah Para Rasul 4:12

Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.