Artikel Mari belajar

Istilah Dosa dalam Perjanjian Baru

June 7, 2022

Istilah “dosa” muncul sangat banyak kali dalam Alkitab, baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru. Berikut ini pemakaian istilah “dosa” dalam Perjanjian Baru:

1. Hamartia

Dalam bahasa Yunani, “hamartia” artinya tidak mencapai target atau sasaran. Waktu Allah menciptakan manusia dan menempatkan mereka di dalam Taman Eden, Allah memberikan satu perintah kepada manusia. Manusia dilarang memakan buah dari pohon pengetahuan yang baik dan yang jahat, sebab pada hari manusia memakannya, pastilah mereka akan mati. Dalam Kejadian 3, Alkitab memberitahukan kepada kita, bahwa manusia tergoda dengan bujuk rayu Iblis sehingga mengambil buah dari pohon itu. Manusia gagal taat kepada perintah Allah. Kegagalan manusia inilah yang dinamakan dosa. Kata ini dituliskan sebanyak 174 kali dalam Perjanjian Baru, dan 71 kali dalam tulisan-tulisan Rasul Paulus.

2. Adikia

Kata “adikia” memiliki arti kejahatan (1Yoh. 1:9). Istilah ini menunjuk kepada suatu keadaan hati dan pikiran yang jahat.

3. Parabasis

Parabasis” artinya menyimpang dari yang seharusnya. Kata ini selalu dipakai dalam hal yang berhubungan dengan pelanggaran terhadap hukum yang pasti (Rm. 4:15). Hukum-hukum Allah menuntut manusia menaatinya, dan jika manusia tidak mau menaatinya, berarti manusia melanggar hukum Allah dan inilah yang disebut berdosa. Tentu saja, akhirnya murka Allah akan jatuh kepada manusia itu (Rm. 4:15).