Tuhan Yesus berkata, “Kamu adalah garam dunia!” Apa maksudnya? Garam digunakan untuk mengawetkan bahan makanan yang mudah membusuk seperti ikan. Jika dibiarkan, ikan perlahan akan membusuk. Namun garam akan menahan kebusukan ikan.

Dosa sudah merusak dunia ini. Makin lama, makin banyak orang melakukan dosa, dan makin besar dosa yang dilakukan. Layaknya ikan, dunia kita akan terus membusuk karena dosa.

Maka, sebagai orang Kristen, kita dipanggil untuk menahan kerusakan dunia ini dari dosa. Contohnya, ketika teman-teman kita di sekolah sudah terbiasa menyontek, kita jangan ikut menyontek, dan bahkan berani menegur teman-teman kita agar mereka tidak lagi menyontek.

Kitalah garam dunia, anak-anak! Inilah panggilan orang Kristen. Maka berhentilah berbuat dosa! Jangan ikut-ikutan berdosa! Kalau kita masih terus berdosa, kita gagal hidup sebagai garam dunia, kita gagal menghidupi identitas kita sebagai orang Kristen!