Dibenarkan oleh Iman
Jika seseorang melakukan kejahatan dan dia sudah terbukti melakukan kejahatan itu, dia akan ditangkap, diadili, dijatuhkan hukuman, dan dipenjarakan. Status dia yang tadinya manusia bebas sekarang menjadi orang yang dipenjarakan. Dia tidak lagi bebas sampai seluruh utang hukuman dia dibayar olehnya.
Demikian juga setiap manusia, setiap manusia sudah jatuh ke dalam dosa. Kita terikat oleh dosa. Kita berutang kepada Allah. Kita berada di bawah hukuman kekal Allah. Kita harus mati kekal. Kita harus selama-lamanya bayar dengan kematian. Kita tidak lagi bebas! Sampai kapan? Sampai kita membayar seluruh utang hukuman Allah kepada kita dan hukuman Allah itu kematian kekal selama-lamanya. Satu-satunya jalan bisa bebas kembali hanyalah kalau Allah membebaskan kita, ketika kita yang berdosa ini dibenarkan kembali oleh Allah.
Bagaimanakah kita manusia berdosa bisa dibenarkan? Kalau ada yang menggantikan kita, kita bisa bebas kembali dan dibenarkan. Yang menggantikan kita haruslah yang layak. Kalau kita membunuh dan harus masuk penjara, yang gantikan kita tidak bisa anjing peliharaan kita, atau ikan, kucing, kuda, dan lain-lain. Itulah sebabnya, Allah megutus Anak-Nya yang tunggal, Yesus Kristus, untuk datang ke dunia, menjadi manusia, mati menggantikan kita di atas kayu salib, dan menebus dosa kita. Kenapa harus Yesus Kristus? Karena Dialah satu-satunya manusia yang tidak berdosa, satu-satunya tidak berutang hukuman dosa, dan satu-satunya Yang Benar itu. Alkitab mengatakan, barang siapa yang percaya kepada Yesus Kristus, percaya bahwa Dia sudah mati menebus dosa kita dan bangkit dari kematian pada hari ketiga, kita akan diselamatkan oleh Tuhan Yesus Kristus dan dibenarkan oleh Allah.
Pembenaran ini bukan jasa kita. Pembenaran ini bukan karena kita sudah jadi benar. Pembenaran ini semata-mata karena kebaikan anugerah Allah. Allah menjadikan kebenaran Yesus Kristus itu kebenaran kita. Dengan demikian, kita bebas dari hukuman, kita sudah dibenarkan. Mari belajar hidup bersyukur kepada Tuhan, dengan ketaatan penuh kepada-Nya karena kita sudah dibenarkan di dalam Tuhan Yesus Kristus.