Bukan Sulap Bukan Sihir
Alkitab berkata bahwa doa adalah napas hidup orang percaya. Jika benar doa itu napas hidup, berarti kita harus selalu berdoa. Tetapi untuk apa berdoa? Bukankah Allah sudah mengetahui semua yang kita inginkan? Allah itu Maha Tahu. Mungkin ada di antara kita yang berpikir seperti itu. Tetapi ada juga yang berpikir, kita berdoa untuk meminta segala sesuatu kepada Allah. Allah itu Maha Kuasa. Dia mampu mengabulkan semua permintaan kita. Jadi sebenarnya kenapa kita berdoa?
Allah kita adalah Allah yang Maha Tahu. Ia mengetahui sampai kedalaman hati kita. Tetapi Allah kita juga adalah Allah yang mengasihi kita. Ia ingin kita selalu datang kepada-Nya. Allah ingin kita menyatakan kebergantungan kita. Saat berdoa, kita menyatakan kalau kita membutuhkan Allah. Saat berdoa, kita menyatakan kelemahan kita.
Allah kita juga adalah Allah yang Maha Kuasa. Ia mampu melakukan apa pun. Tetapi Ia bukan seperti seorang penyihir yang bertugas memenuhi semua keinginan kita. Ia adalah Allah yang memberi apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan. Sehingga saat berdoa, kita tahu bahwa Allah mampu mengabulkan apa yang kita sampaikan. Tetapi Dia tidak selalu menjawab doa kita sesuai harapan kita. Saat itu, kita harus ingat bahwa Allah memberikan yang terbaik bagi kita.
Marilah kita senantiasa berdoa. Kita selalu datang kepada Bapa kita di surga. Kita menyatakan kebergantungan kita pada-Nya. Dan kita akan melihat bagaimana Allah menunjukkan kuasa-Nya melalui doa-doa kita.