Untuk Menyatakan Kuasa Allah dalam Injil
Injil artinya kabar baik. Kematian dan kebangkitan Yesus Kristus adalah kabar baik bagi manusia berdosa. Injil ini kedengaran bodoh bagi orang yang akan binasa, tetapi Alkitab mengatakan bahwa Injil justru adalah kekuatan Allah untuk menyelamatkan umat-Nya (1Kor. 1:18). Alkitab berkata, “Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya” (Rm. 1:16).
Bagaimanakah penderitaan dan kematian Yesus Kristus justru adalah kabar baik bagi kita? Karena melalui penderitaan dan kematian Yesus Kristus manusia berdosa terlepas dari hukuman dosa yang harus ditanggungnya. Yesus Kristus telah menggantikannya di atas kayu salib. Inilah kabar baik bagi manusia yang tidak dapat menebus dosanya sendiri. Tanpa penebusan Kristus, manusia tidak mungkin lepas dari hukuman dosa di neraka.
Injil memberitakan Kristus yang mati menggantikan kita dan sekaligus yang telah bangkit dari kematian pada hari ketiga. Yesus Kristus tidak dikalahkan oleh maut, tetapi telah mengalahkan maut atau kematian itu. Barang siapa yang percaya kepada-Nya berbagian di dalam kematian dan kebangkitan-Nya, artinya Dia menggantikan kita menerima hukuman atas dosa dan sekaligus Dia menang atas maut, kita boleh hidup selamanya bersama dengan Dia. Inilah kuasa Injil yang sejati.