Tuhan Yesus bernatur Allah dan manusia dan Dia mempunyai 3 peran dalam dunia ini. Meskipun sekarang peran-peran itu sudah tidak ada lagi, tetapi kita juga bisa mengerjakan tugas dari ketiga peran itu. Apa sajakah tiga peran itu?

Nabi

Artinya tahu membedakan apa yang Allah suka dan apa yang Allah tidak suka. Pada waktu orang-orang Farisi tidak tahu siapakah Yesus, maka Yesus berkata kepada mereka, jika Bapa mereka adalah Allah, maka mereka akan mengasihi Yesus (Yoh. 8:44). Demikian juga dengan kita,  kita dapat mengetahui apa yang Allah suka dan yang tidak itu dari Alkitab. Oleh sebab itu, mari kita rajin membaca Alkitab kita. Dengan kita tahu kebenaran Allah, menerima kebenaran Allah, melakukan dan memberitakan kebenaran Allah, kita sedang menjalankan peran ini, peran atau fungsi kenabian.

Imam

Artinya memberikan semua hidup untuk Allah  (2Tim. 2:11). Seperti Yesus yang telah memberikan hidup-Nya untuk Allah dengan mati di atas kayu salib menebus dosa kita. Mari kita belajar meneladani Tuhan Yesus. Mari kita meneladani Tuhan Yesus taat kepada kehendak Bapa di sorga. Kita mau sekolah untuk Allah, belajar untuk Allah, patuh kepada orang tua untuk Allah, bahkan pintar pun untuk Allah. Seluruh hidup kita untuk Allah, sesuai yang Allah kehendaki, inilah fungsi keimaman dalam hidup kita.

Raja

Artinya bertanggung jawab atas apa yang Allah berikan (Ibr. 13:17). Yesus diberikan tanggung jawab untuk datang ke dunia ini, menebus dosa kita. Maka Yesus mengerjakannya sampai selesai dan dengan sungguh-sungguh. Tuhan Yesus mampu menguasai diri-Nya agar menjalankan kehendak Bapa di sorga. Kita juga punya tanggung jawab untuk belajar, membaca Alkitab, berdoa, ke sekolah minggu, patuh kepada orang tua, dan lain-lain. Mari kita membuat diri kita taat kepada kehendak Allah, kita mampu dengan penuh bertanggung jawab melakukan semua yang diberikan Bapa kepada kita. Kita tidak menjadi lalai, kita tidak malas, kita tidak mengulur-ulur waktu, tetapi kita kerjakan apa yang harus kita kerjakan dengan sungguh-sungguh. Inilah fungsi raja dalam diri kita, kita mampu memerintah atas hidup kita dengan taat.