Artikel Kenalan, Yuk!

Istri Lot

September 26, 2023

Suatu hari, ketika hampir malam tibalah dua malaikat utusan Allah di kota Sodom. Mereka datang untuk menyelamatkan Lot (keponakan Abraham) dan keluarganya. Lot menyambut kedua malaikat itu dan membawa mereka ke rumahnya. Dia tidak tahu bahwa kedua malaikat itu datang untuk membawa kabar buruk bagi kota Sodom dan sekitarnya, yaitu tempat tinggal keluarga Lot.

Malam hari ketika semua akan tidur, tiba-tiba ada banyak orang membuat keributan di depan rumah Lot. Mereka mau menangkap kedua malaikat. Kedua malaikat itu kemudian menarik Lot masuk ke dalam rumah dan membutakan mata orang banyak itu.

Setelah itu, kedua malaikat berkata kepada Lot, “Bawalah seluruh keluargamu pergi dari sini! Allah akan menghancurkan kota ini, karena terlalu besar dosanya!” Namun, sampai pagi hari keluarga Lot masih berlambat-lambat. Akhirnya, kedua malaikat tersebut menarik tangan Lot dan keluarganya, lalu membawa mereka ke luar. Kedua malaikat berpesan, “Larilah! Jangan menengok ke belakang, supaya kalian tidak mati!” Ketika mereka semua sedang berlari, istri Lot malah menengok ke belakang. Saat itu juga dia menjadi tiang garam dan mati.

Malaikat sudah memberikan peringatan, tetapi mengapa istri Lot masih menengok ke belakang? Mungkin dia ingat masih ada harta benda kesayangannya tertinggal di rumah, mungkin juga dia ingat masih ada keluarga dan teman-temannya di kota itu, atau mungkin dia penasaran ingin melihat hujan belerang dan api yang Allah turunkan untuk menghancurkan kota Sodom, dan masih banyak kemungkinan lainnya. Namun, satu yang pasti adalah istri Lot memilih untuk tidak mengikuti perkataan Allah yang disampaikan melalui malaikat itu.

Kita sering kali mirip dengan istri Lot. Allah melalui Alkitab sudah memberi tahu kita perintah-Nya, janji-Nya, bahkan akibat dari melanggar perintah Allah. Namun, kita masih tetap saja tidak mengikuti perintah-Nya. Sampai hari ini, Allah masih memberi kita hidup. Artinya, Allah masih memberi kita kesempatan untuk memperbaiki kesalahan kita. Mari kita segera bertobat! Jangan seperti istri Lot yang tidak taat!